Kadinkes Positif Corona? Walikota Ditanya tak Respon, Ini Kata Direktur RSUD

RAKYATPOS.COM, PANGKALPINANG - Penyebaran virus Corona di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung terus meningkat. Jumlah warga yang dinyatakan positif terjangkit penyakit Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) pun kian bertambah.

Bahkan kabarnya, virus ini mulai menyerang para pejabat di pemerintahan daerah. Setelah Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Pangkalpinang, AF dinyatakan positif terpapar Covid-19, kini Kepala Dinas Kesehatan Pangkalpinang, MH diisukan terjangkit.

Malahan, rumor berkembang bahwa AF yang tidak pernah keluar kota sejak instruksi pembatasan dinas luar (DL) oleh Walikota Pangkalpinang, justru pernah kontak dengan MH. Dan Kepala Dinas Kesehatan ini yang disebut-sebut sering keluar daerah sejak dilantik pada awal Maret 2020.

Sebelum menjabat di Pemerintah Kota Pangkalpinang, MH adalah Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Banyuasin, Provinsi Sumatera Selatan. Saat ini pun dikabarkan MH tidak berada di Kota Pangkalpinang, meski Jumat 22 Mei 2020, aparatur sipil negara diharuskan masuk kerja.

Sayangnya, Walikota Pangkalpinang, Maulan Aklil ketika hendak dikonfirmasi terkait isu ini tidak menjawab panggilan telepon wartawan. Dihubungi tadi malam sekitar pukul 22.57 WIB, ponselnya tak diangkat.

Bahkan ketika rakyatpos.com kembali menghubungi Molen sapaan akrab Maulan Aklil pada pukul 23.10 WIB, justru panggilan wartawan ditolak. Begitupun pesan Whatsapp yang dilayangkan ke nomornya juga tak direspon.

Wartawan kemudian mengonfirmasi isu MH terjangkit Covid-19 ini kepada Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Depati Hamzah (RSUD DH) Pangkalpinang, dr. Muhammad Fauzan. Menurutnya, isu tersebut tidak benar dan dibantahnya.

"Dak benar, hasil swab (MH-red) tanggal 19 Mei konfirmasi NEGATIF Covid-19 kok. Data resminya ada," tukasnya. (bis/1)